ERTANGGUNG JAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENELANTARAN ANAK DI WILAYAH HUKUM KOTA JAMBI Disampaikan Sebagai Syaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S.H) Pada Fakultas Hukum Universitas Batanghari

RENI KOMALA SARI, RENI KOMALA SARI (2022) ERTANGGUNG JAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENELANTARAN ANAK DI WILAYAH HUKUM KOTA JAMBI Disampaikan Sebagai Syaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S.H) Pada Fakultas Hukum Universitas Batanghari. skripsi thesis, Universitas batanghri.

Text Reni Komalasari.pdf Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Anak memakili masa depan bangsa dan generasi penerus prinsip- prinsipnya, dan kita harus selalu membela mereka karena mereka memiliki nilai yang melekat, hak asasi manusia, dan martabat yang harus dilestarikan untuk memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan untuk hidup, tumbuh, dan berkembang, serta hak atas kebebasan dan perlindungan dari penyalah gunaan, penelantaran. Kebutuhan kehidupan anak-anak tidak hanya untuk mendapatkan makanan, pakaian dan tempat tinggal, tetapi juga butuh kasih sayang orang tua, kebutuhan pokok yang layak, pendidikan dan perlindungan hukum segala aktifitasnya sehari-hari. Penelantaran anak ini masih banyak terjadi dilingkungan masyarakat yang dalam perekonomiannya mengalami masalah ataupun mengalami kekurangan. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan tentang pertanggungjawaban pidana terhadap pelaku tindak pidana penelantaran anak diwilayah hukum kota jambi, hambatan dan upaya yang dilakukan agar menangani tingginya kasus penelantaran anak yang terjadi di kota jambi. Penelitian ini dilakukan di Dinas Sosial Kota Jambi, tipe penulisan ini adalah Yuridis Empiris, Data penelitian dikumpulkan dengan cara studi dokumen/pustaka, wawancara langsung dengan ketua Dinas Sosial Kota Jambi.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa masih banyaknya terjadi penelantaran anak di kota jambi, dan masih kurangnya pertanggungjawaban pidana oleh pelaku yang melakukan penelantaran anak.hambatan yang dihadapi yaitu kurangnya rasa kepedulian dari masyarakat, tidak adanya pengaduan masyarakat mengenai penelantaran anak yang terjadi di sekelilingnya, dan domisili para pelaku yang berpindah-pindah karna faktor ekonomi. Upaya dinas sosial untuk mengurangi tingginya kasus penelantaran anak yaitu dengan adanya program peksos, LKS (lembaga kesejahteraan sosial), PKH (program keluarga harapan), dan TKSK (tenaga kesejahteraan sosial kecamatan). Dari hasil penelitian menunjukan bahwa angka penelantaran anak di kota jambi sedikit demi sedikit kian menurun, hal ini tejadi dikarenakan program dari pemerintahan berjalan dengan baik. Kata Kunci : Pertanggungjawaban Pidana, Penelantaran Anak, Pengadilan Negeri Jambi, Dinas Sosial Kota Jambi

Actions (login required)

View Item