PERJANJIAN SIMPAN PINJAM ANTARA NASABAH DENGAN PRIMER KOPERASI PERSATUAN PURNAWIRAWAN DAN WARAKAWURI TNI-POLRI KOTA JAMBI

SIGIT DWI FIANTO, 1900874201183 (2023) PERJANJIAN SIMPAN PINJAM ANTARA NASABAH DENGAN PRIMER KOPERASI PERSATUAN PURNAWIRAWAN DAN WARAKAWURI TNI-POLRI KOTA JAMBI. skripsi thesis, Universitas BATANGHARI Jambi.

[img] Text (PERJANJIAN SIMPAN PINJAM ANTARA NASABAH DENGAN PRIMER KOPERASI PERSATUAN PURNAWIRAWAN DAN WARAKAWURI TNI-POLRI KOTA JAMBI)
SIGIT DWI FIANTO.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Aspek Perjanjian Pelaksanaan perjanjian simpan pinjaman di Koperasi Primkopbri Kota Jambi Dalam pelaksanaan perjanjian yang dilakukan antar pihak sangat mudah. Anggota koperasi hanya menyerahkan jaminan yang sesuai dengan barang yang telah ditentukan oleh Koperasi Simpan Pinjam. Kemudian pihak Koperasi Simpan Pinjam melakukan survey terhadap anggota koperasi hingga pihak Koperasi Simpan Pinjam menyetujui permohonan peminjaman yang telah diajukan. hukum pelaksanaan perjanjian pinjaman di Koperasi Primkoppabri Kota Jambi diatur dalam KUHPerdata Pasal 1754, Pasal 1313, Pasal 1320 KUHPerdata dan dalam Undang-Undang Republik Indonesia No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian dan Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Nomor : 14/Per/M.KUKM/XII/2009. Penyelesaian sengketa Pada Koperasi Primkoppabri umumnya menggunakan jalur Non Litigasi yang mana mengedepankan asas perdamaian, kekeluargaan. Perdamaian yang ditempuh dengan menggunakan musyawarah dan kesepakatan baru, (Perjanjian kesepakatan baru) yang disepakati diawal melainkan dengan jaminan yang berada disurat pernyataan yang ditandatangani nasabah. Sebaiknya, pihak Koperasi Berkat Dalam memberikan pinjaman Kepada anggota Koperasi harus lebih menilai segala sesuatunya agar tidak terjadi lagi Penunggakan. dan Pihak Koperasi harus memperbaiki isi perjanjian mengenai hak Dan kewajiban, agar Lebih Jelas Setiap Pasalnya dan disarankan agar Koperasi simpan pinjam tidak menunggu hingga terjadinya kredit macet, pengurus koperasi secara aktif memantau anggotanya. Jika mulai terjadi keterlambatan-keterlambatan dalam membayar angsuran kredit agar langsung ditinjau dan diberikan solusi.Hal ini bertujuan untuk menjaga kesehatan koperasi. Kata kunci : Koperasi, Perjanjian, Wanprestasi, Kredit Macet.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Koperasi, Perjanjian, Wanprestasi, Kredit Macet.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Mr Admin Repo
Date Deposited: 23 Nov 2023 02:47
Last Modified: 23 Nov 2023 02:47
URI: http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/2863

Actions (login required)

View Item View Item