PENYELESAIAN SECARA MUSYAWARAH TERHADAP TINDAK PIDANA PENCURIAN CELANA LEPIS PADA TEMPAT PENCUCIAN LINA LAUNDRY DI KEPOLISIAN SEKTOR JAMBI TIMUR

DINDA FAZRINA, 1900874201102 (2023) PENYELESAIAN SECARA MUSYAWARAH TERHADAP TINDAK PIDANA PENCURIAN CELANA LEPIS PADA TEMPAT PENCUCIAN LINA LAUNDRY DI KEPOLISIAN SEKTOR JAMBI TIMUR. skripsi thesis, Universitas BATANGHARI Jambi.

Text (PENYELESAIAN SECARA MUSYAWARAH TERHADAP TINDAK PIDANA PENCURIAN CELANA LEPIS PADA TEMPAT PENCUCIAN LINA LAUNDRY DI KEPOLISIAN SEKTOR JAMBI TIMUR) DINDA FAZRINA 1900874201102.pdf - Published Version Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Tindak pidana merupakan perbuatan melakukan atau tidak meiakukan sesuatu yang memiliki unsur kesalahan sebagai perbuatan yang dilarang dan diancam dengan pidana, di mana penjatuhan pidana terhadap pelaku adalah demi terpeliharanya tertib hukum dan terjaminnya kepentingan umum. Masalah yang diangkat adalah bagaimanakah penyelesaian secara musyawarah terhadap tindak pidana pencurian celana lepis pada tempat pencucian lina laundry di kepolisian sektor jambi timur, apakah yang menjadi kendala penyelesaian secara musyawarah terhadap tindak pidana pencurian celana lepis pada tempat pencucian lina laundry di kepolisian sektor jambi timur, bagaimanakah upaya mengatasi kendala penyelesaian sccara musyawarah terhadap tindak pidana pencurian celana lepis pada tempat pencucian lina laundry di kepolisian sektor jambi timur. Adapun tipe penelitian ini adalah Yuridis Sosiologis. Di dalam penulisan skripsi ini penulis gunakan model pendekatan penelitian Empiris, sedangkan Socio-Legal Research. Tehnik penentuan materi dilakukan secara materi Purposive Sampling. Kebijakan hukum terhadap tindak pidana pencurian celana lepis pada tempat pencucian Lina Laundry Di Kepolisian Sektor Jambi Timur telah di selesaikan secara musyawarah. Mengingat banyak tindak pidana pencurian yang meski hanya ber" obyek kecil tapi mendapat hukuman berat. Sementara tak jarang dijumpai pencurian berat tapi berujung pada pembebasan pelakunya. Terdapat kendala yang di hadapi Kepolisian Sektor Jambi Timur dalam proses penyelesaian secara musyawarah tindak pidana pencurian celana lepis pada tempat pencucian Lina Laundry yang di lakukan oleh ibu F antara lain (1) Adanya dorongan (Intervensi) dari pihak Lina Laundry yang merasa dirugikan untuk melanjutkan perkara pencurian tersebut ke meja hijau (persidangan), (2) Adanya ganti rugi yang diminta pihak Lina Laundry sebagai syrat perdamaian (cabut laporan) terhadap pihak keluarga pencuri. Adapun upaya dilakukan untuk mengatasi ke 2 (Dua) point kendala antara lain (1) Pihak Kepolisian Sektor Jambi Timur melakukan dialog terhadap pihak Lina Laundry, (2) dengan mempertimbangkan alasan kemanusiaan, uang permintaan ganti, rugi dibayarkan Kapolsek Jambi Timur secara pribadi kepada ibu F untuk menyerahkan uang yang telah diberikan kepada pihak Lina Laundry. Saran yang dikemukakan hendaknya pihak Lina Laundry tidak meminta syrat mengganti rugi 2 kali lipat barang yang dicuri berupa 2 celana lepis scharga Rp.500.000,00 .- (lima ratus ribu rupiah) menjadi Rp. 1.000.000 (Satu Juta Rupiah) kepada kepada Ibu f untuk mencabut laporannya, mengingat kondisi ekonomi ibu f merupakan ibu rumah tangga yang memiliki anak dan tidak memiliki suami (ditinggal mati) pastilah tidak mempunyai kemampuan untuk membayarnya. Kata Kunci : Penyelesaian Secara Musyawarah, Tindak Pidana Pencurian Celana Lepis Pada Tempat Pencucian

Actions (login required)

View Item