RIZKY FAJRIAH RAMADHANI, 1700854211010 (2024) PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L.) PADA BERBAGAI KOMBINASI PUPUK ANORGANIK NPK DAN PUPUK HAYATI BIONEENSIS DI POLIBAG. skripsi thesis, Universitas BATANGHARI Jambi.
Text
01. COVER.pdf - Published Version Download (54kB) |
|
Text
02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text
03. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (92kB) |
|
Text
06. BAB I.pdf - Published Version Download (153kB) |
|
Text
10. BAB V.pdf - Published Version Download (96kB) |
|
Text
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (108kB) |
|
Text (PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L.) PADA BERBAGAI KOMBINASI PUPUK ANORGANIK NPK DAN PUPUK HAYATI BIONEENSIS DI POLIBAG)
RIZKY FAJRIAH RAMADHANI 1700854211010.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Budidaya tanaman kakao yang dimulai di pembibitan, adalah upaya untuk meningkatkan produksi kakao. Hasil yang tinggi dapat dicapai dengan biji kakao berkualitas tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan perlakuan kombinasi pupuk anorganik NPK dengan pupuk organik hayati Bioneensis terbaik untuk menunjang pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.). penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor. Rancangan perlakuan yang dicobakan yaitu pupuk organik hayati Bioneensis dan pupuk NPK dengan 5 taraf takaran dan 3 ulangan. sebagai berikut: b0 : Kontrol, b1 : 7,5 g pupuk NPK, b2 : 9,9 g pupuk Bioneensis, b3 : 5 g pupuk NPK (66,7% dari b1) + 3,3 g pupuk Bioneensis (33,7% dari b2), dan b4 : 2,5 g pupuk NPK (33,7% dari b1) + 6,6 g pupuk Bioneensis (66,7% dari b2). Pelaksanaan penelitian berupa persiapan lahan dan naungan, persiapan media tanam, persiapan bibit, pemberian perlakuan, dan pemeliharaan tanaman. Tinggi tanaman, diameter batang, bobot kering tajuk, bobot kering akar, rasio mahkota akar, dan indeks kualitas adalah parameter yang diukur. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa perlakuan 2,5 g pupuk NPK yang dikombinasikan dengan 6,6 g pupuk hayati Bioneensis akan meningkatkan tinggi tanaman sebesar 60,10%, diameter batang sebesar 43,86%, berat kering tajuk sebesar 183,31%, berat kering akar sebesar 229,41%, dan indeks kualitas sebasar 189,20% dibandingkan kontrol. Kata kunci; pupuk anorganik, pupuk hayati, kakao, kombinasi.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pupuk anorganik, pupuk hayati, kakao, kombinasi. |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Mr Admin Repo |
Date Deposited: | 03 Jun 2024 07:14 |
Last Modified: | 03 Jun 2024 07:14 |
URI: | http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/3344 |
Actions (login required)
View Item |