EFEKTIFITAS SANKSI PIDANA DALAM PASAL 291 UU NO.22 TAHUN 2009 TERHADAP PELANGGARAN LALU LINTAS YANG TIDAK MEMAKAI HELM SNI DI WILAYAH HUKUM POLRES KERINCI T E

PRAMUDYA UTA, PRAMUDYA UTA (2018) EFEKTIFITAS SANKSI PIDANA DALAM PASAL 291 UU NO.22 TAHUN 2009 TERHADAP PELANGGARAN LALU LINTAS YANG TIDAK MEMAKAI HELM SNI DI WILAYAH HUKUM POLRES KERINCI T E. Tesis thesis, Universitas Batanghari.

[img] Text
Pramudya Utama B.16031056 MH.pdf

Download (711kB)

Abstract

ABSTRAK Banyak kendaraan roda dua yang ada di Kabupaten Kerinci, terkadang lalai atau bahkan sengaja tidak menggunakan helm yang berstandarisasi Nasional Indonesia (SNI) saat berkendara, dan tidak mematuhi rambu-rambu dalam berkendara dengan mengabaikan keamanan dan keselamatan berkendara sehingga tidak jarang pelanggaran lalu lintas yang mereka lakukan menimbulkan korban akibat kecelakaan lalu lintas jalan raya.Dari penelitian yang penulis lakukan di Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort (Satlantas Polres) Kerinci, pada saat melakukan razia di wilayah hukum Polres Kerinci, kebanyakan pengendara yang melakukan pelanggaran adalah tidak memakai helm SNI dan tidak membawa kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor seperti Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Banyaknya warga masyarakat di wilayah hukum Polres Kerinci yang melakukan pelanggaran lalu lintas tersebut beragam diantaranya adalah ketidaktahuan akan peraturan atau belum tersosialisasikannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 ini dengan baik, kurangnya kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas dan masih banyak lainnya. Keadaan Masyarakatnya di Kabupaten Kerinci pada umumnya sudah cukup maju, hanya saja kurangnya kesadaran diri yang membuat mereka melakukan pelanggaran. Didalam pasal 291 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 sudah jelas dan terang bahwa bagi pengendara kendaraan bermotor atau roda dua di wilayah hukum Polres Kerinci yang tidak menggunakan helm berstandarisasi nasional Indonesia maka akan dikenakan sanksi pidana kurungan 1 (satu) bulan dan denda Rp.250.000, Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini secara Sosio Legal Research, yakni penelitian dengan melihat praktek hukum atau peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam kehidupan sosial masyarakat.Penelitian yang penulis lakukan dalam tesis ini dengan menggunakan penelitian yang bersifat “Deskriptif Analistis”, yaitu menggambarkan dan menganalisa suatu peristiwa hukum yang terjadi dengan memaparkan kejadian-kejadian yang ada, dalam hal ini berkaitan dengan penelitian penulis. Sedangkan Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan secara Yuridis empiris, yakni dengan mempelajari berbagai aturan perundang-undangan yang berlaku, dihubungkan dengan fakta yang sebenarnya terjadi dilapangan.Dalam penelitian tesis ini juga dipaparkan mengenai efektifitas sanksi pidana dalam Pasal 291 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 terhadap pelanggaran lalu lintas yang tidak memakai helm SNI di wilayah hukum Polres Kerinci, dan faktor apa saja yang mempengaruhi penegakan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 291 mengenai pelanggaran lalu lintas oleh pengendara motor yang tidak memakai helm SNI di wilayah hukum Polres Kerinci, serta tindakan yang dilakukan oleh Aparat Penegak hukum dalam menanggulangi pelanggaran lalu lintas oleh pengendara motor yang tidak memakai helm SNI di wilayah hukum Polres Kerinci. Kata Kunci : Efektifitas, Undang-Undang , Lalu Lintas.

Item Type: Thesis (Tesis)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Magister Hukum
Depositing User: Mr Admin Repo
Date Deposited: 02 Oct 2021 04:35
Last Modified: 02 Oct 2021 04:35
URI: http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/528

Actions (login required)

View Item View Item