PENERAPAN PENGENDALIAN K3 UNTUK IDENTIFIKASI RESIKO KECELAKAAN KERJA MENGGUNAKAN METODE PRELIMINARY HAZARD PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG CHATERIZATION LABOR (CHAT- LABOR)

MUHAMMAD IRPANDRI, 200082201001 (2025) PENERAPAN PENGENDALIAN K3 UNTUK IDENTIFIKASI RESIKO KECELAKAAN KERJA MENGGUNAKAN METODE PRELIMINARY HAZARD PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG CHATERIZATION LABOR (CHAT- LABOR). skripsi thesis, Universitas Batanghari Jambi.

[img] Text
1. COVER.pdf - Published Version

Download (43kB)
[img] Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version

Download (849kB)
[img] Text
3. ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (228kB)
[img] Text
7. BAB I.pdf - Published Version

Download (190kB)
[img] Text
11. BAB V.pdf - Published Version

Download (113kB)
[img] Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (155kB)
[img] Text (PENERAPAN PENGENDALIAN K3 UNTUK IDENTIFIKASI RESIKO KECELAKAAN KERJA MENGGUNAKAN METODE PRELIMINARY HAZARD PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG CHATERIZATION LABOR (CHAT- LABOR))
MUHAMMAD IRPANDRI 2000822201001 .pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Proyek konstruksi merupakan salah satu bidang pekerjaan dengan tingkat risiko kecelakaan kerja yang tinggi. Risiko tersebut muncul akibat kondisi kerja yang kompleks, penggunaan peralatan, material, serta faktor manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan risiko kecelakaan kerja pada proyek pembangunan Gedung Chaterization Labor (Chat-Labor) Universitas Batanghari serta memberikan rekomendasi pengendalian risiko berdasarkan prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Metode penelitian yang digunakan adalah Preliminary Hazard Analysis (PHA), dengan teknik pengumpulan data melalui observasi lapangan, wawancara, serta penyebaran kuesioner kepada tenaga kerja yang terlibat dalam proyek. Analisis dilakukan dengan mengklasifikasikan jenis bahaya, menilai probabilitas dan konsekuensi, serta menentukan tingkat risiko. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 15 potensi bahaya pada pekerjaan konstruksi, di antaranya pekerja tertimpa material, terjatuh dari ketinggian, tersengat listrik, dan terpeleset. Berdasarkan penilaian risiko, sebagian besar termasuk kategori sedang hingga tinggi, khususnya pada pekerjaan di ketinggian dan penggunaan peralatan listrik. Upaya pengendalian risiko dilakukan melalui eliminasi, substitusi, rekayasa teknis, pengendalian administratif, serta penggunaan alat pelindung diri (APD). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penerapan metode PHA efektif dalam membantu identifikasi dan analisis risiko kecelakaan kerja serta memberikan rekomendasi pengendalian yang dapat mendukung penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) menuju target zero accident.

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Risiko Kecelakaan, Preliminary Hazard Analysis, Proyek Konstruksi
Subjects: T Technology > T Technology (General)
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Mr Admin Repo
Date Deposited: 22 Dec 2025 01:50
Last Modified: 22 Dec 2025 01:50
URI: http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/4434

Actions (login required)

View Item View Item