PENYELESAIAN MEDIASI TERHADAP OKNUM SATPAM YANG MELAKUKAN PENYEBARAN BERITA BOHONG PADA PT. INDONUSA AGROMULIA DI KECAMATAN GERAGAI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

M. HATTA, M. HATTA (2021) PENYELESAIAN MEDIASI TERHADAP OKNUM SATPAM YANG MELAKUKAN PENYEBARAN BERITA BOHONG PADA PT. INDONUSA AGROMULIA DI KECAMATAN GERAGAI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR. Tesis thesis, Universitas Batanghari.

[img] Text
M. HATTA B17031069.pdf

Download (622kB)

Abstract

ABSTRAK M. Hatta / B17031069 / 2017 / Penyelesian Mediasi Terhadap Oknum Satpam Yang Melakukan Penyebaran Berita Bohong Pada PT. Indonusa Agromulia Di Kecamatan Geragai Kabupaten Tanjung Jabung Timur / Sebagai Pembimbing I / Dr. Muslih, S.H,. M.Hum / Sebagai Pembimbing II / H. Abdul Hariss, S.H,. M.Hum. Pasal 27 ayat (3) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) apabila melakukan penyebaran informasi atau berita bohong (hoax) dapat dikenakan sanksi pidana dan dengan denda. Namun di dalam praktiknya proses hukum oknum Satpam PT. Indonusa Agromulia tidak berjalan dengan baik atau berjalan ditempat sehingga pelaku tersebut belum dapat dipertanggungjawabkan perbuatannya.Tujuan Penulisan Tesis ini untuk menganalisis penyelesaian mediasi terhadap oknum satpam yang melakukan penyebaran berita bohong pada PT. Indonusa Agromulia di Kecamatan Geragai Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan menganalisis kendala proses hukum tidak dapat ditindak lanjuti oleh Penyidik Polres Tanjung Jabung Timur Terhadap perkara oknum satpam yang melakukan penyebaran berita bohong pada PT. Indonusa Agromulia di Kecamatan Geragai Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Metodelogi penelitian ini menggunakan penelitian Yuridis Empiris yaitu dengan cara memadukan bahan-bahan hukum (yang merupakan data sekunder) dengan data primer yang diperoleh terhadap fakta fakta hukum yang terjadi dilapangan, sedangkan pendekatan yang digunakan adalah Soucio-Legal Research. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelesaian masalah hukum penyebaran berita hoax yang dilakukan oleh oknum satpam (Mahmud) bersepakat melalui mediasi yang difasiltasi oleh Dinas Ketenagakerjaan Kabuapten Tanjung Jabun Timur yang juga sebagai kendala dimana perkara tidak dapat dilanjutkan oleh penyidik dan adanya perbedaan konstruksi hukum antara penyidik dengan pelapor. Saran penulis terhadap laporan pengaduan ini sebaiknya Penyidik menerbitkan SP3 untuk menjamin kepastian hukum terhadap terlapor dan pelapor dan oknum satpam tersebut cukup melakukan dialog secara internal kepada Pimpinan Perusahan terkait dengan permasalahan upah dan penambahan jam kerja. . Kata Kunci : Penyelesaian Mediasi, Oknum Satpam, Penyebaran Berita Bohong

Item Type: Thesis (Tesis)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Magister Hukum
Depositing User: Mr Admin Repo
Date Deposited: 18 Jan 2022 04:11
Last Modified: 18 Jan 2022 04:11
URI: http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/1049

Actions (login required)

View Item View Item