KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP MODUS OPERANDI PEREDARAN NARKOTIKA DI WILAYAH PERAIRAN KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT (Studi Perkara Nomor: BP/32/III/Res.4/2019/Ditresnarkoba)

MOH CHOIRIL UMAM FAUZY, MOH CHOIRIL UMAM FAUZY (2021) KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP MODUS OPERANDI PEREDARAN NARKOTIKA DI WILAYAH PERAIRAN KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT (Studi Perkara Nomor: BP/32/III/Res.4/2019/Ditresnarkoba). Tesis thesis, Universitas Batanghari.

Text MOH. CHAIRUL UMAM FAUZY B18031039.pdf Download (774kB)

Abstract

ABSTRAK Moh Choiril Umam Fauzy / B 18031039 / 2021 / Kajian Kriminologis Terhadap Modus Operandi Peredaran Narkotika Di Wilayah Perairan Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Studi Kasus Nomor: BP/32/III/Res.4/2019/Ditresnarkoba) / Dr. Amir Syarifuddin, S.H., M.H., sebagai Pembimbing 1 / Dr. M. Zen Abdullah, S.H., M.H., sebagai Pembimbing 2. Narkotika ialah bahan zat atau obat yang berasal dari tanaman, baik sintetis maupun semisintetis yang dapat menimbulkan ketergantungan sebagaimana terlampir dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Tujuan penelitian ini adalah Untuk menganalisis Modus Operandi Peredaran Narkotika Di Wilayah Perairan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Dalam Perkara Nomor: Bp/32/III/Res.4/2019/Ditresnarkoba, Untuk menganalisis hambatan di hadapi dalam mengantisipasi perkembangan Modus Operandi Peredaran Narkotika Di Wilayah Perairan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Untuk menganalisis upaya mengatasi hambatan dalam mengantisipasi perkembangan Modus Operandi Peredaran Narkotika Di Wilayah Perairan Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Di dalam penulisan Tesis ini penulis gunakan tipe penelitian Yuridis Empiris, sedangkan pendekatan yang digunakan adalah Socio-Legal Research. Modus operandi jaringan narkotika sudah sangat terorganisir (Organizeci Crime) dan sudah bersifat transnasional (Transnational Crime) yang dapat mengancam generasi bangsa dan negara mengingat saat ini jaringan narkotika melihat Indonesia sebagai pasar utama yang berpotentsi atas peredarannya seperti yang terjadi di Perairan Tanjung Jabung Barat Kuala Tungkal dalam kasus pelaku Atas Nama Ronal 36 tahun. Tersangka menggunakan modus baru untuk mengelabui aparat penegak hukum. Sabu tersebut berbentuk cair dan dimasukkan dalam botol minuman kaleng (Soft Drink). Pelaku ialah sebagai kurir yang Keluar masuk Indonesia dari Malaysia melalui Batam secara tidak resmi kembali secara tidak resmi. Dalam Mengantisipasi tentunya pihak Penegakan Hukum khususnya Kepolisian Resor Tanjung Jabung Barat menemui faktor penghambat yaitu Faktor Internal dan Faktor eksternal. Menindaklanjuti peredaran narkotika maka Pihak Kepolisian Resor Tanjung Jabung Barat melakukan upaya-upaya untuk Mengantisipasi Perkembangan Peredaran Narkotika melalui lintas perairan yang bersifat Pre-Emtif, Preventif dan Represif. Saran yang dikemukakan bahwa Perlunya dilakukan pengawasan secara rutin yaitu melalui fungsi patroli hal ini bertujuan untuk mencegah atau mengantisipasi Perkembangan peredaran narkotika yang masuk melalui lintas perairan khususnya Di Wilayah Perairan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Kata Kunci : Kajian Kriminologis, Modus Operandi, Peredaran Narkotika, Di Wilayah, Perairan

Actions (login required)

View Item