PERBEDAAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 15 KOTA JAMBI

RESKI WULANDARI, RESKI (2018) PERBEDAAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 15 KOTA JAMBI. skripsi thesis, Universitas Batanghari.

Text Reski Wulandari.pdf Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa dalam mata pelajaran Matematika kelas VIII SMPN 15 Kota Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan mana yang lebih baik antara model pembelajaran Problem Based Learning dan model pembelajaran Problem Solving untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 15 Kota Jambi Tahun Ajaran2017/2018. Pengambilan sampel menggunakan teknik Random Sampling, sedangkan sampel yang terambil adalah kelas VIII B dan VIII D dimana dua kelas ini diberikan perlakuan yang berbeda. Kedua kelas eksperimen yang dipilih berasal dari populasi yang berdistribusi normal, memiliki varians yang homogen dan mempunyai kesamaan rata-rata. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kemampuan berpikir kritis matematis sebanyak 5 soal uraian. Instrumen tersebut telah melalui uji validitas dan perhitungan reabilitas. Berdasarkan data hasil penelitian yang dilakukan, skor rata-rata untuk kelas eksperimen I (Model Problem Based Learning) adalah 72,37 dan skor ratarata untuk kelas eksperimen II (Model Problem Solving) adalah 63,5. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan statistik uji-t pada taraf signifikansi sama dengan . Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh t sama dengan 4,31, dk sama dengan 55 dan t tabel sama dengan 1,67 sehingga t hitung lebih dari t tabel , maka . Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang belajar menggunakan model Problem Based Learning lebih tinggi daripada siswa yang menggunakan model Problem Solving.

Actions (login required)

View Item