ANALISIS PERBUATAN PUNGUTAN LIAR PADA PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TA.2021 DI SMAN KOTA JAMBI SEBAGAI TINDAK PIDANA KORUPSI

EDY TRIHARYADI, EDY TRIHARYADI (2022) ANALISIS PERBUATAN PUNGUTAN LIAR PADA PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TA.2021 DI SMAN KOTA JAMBI SEBAGAI TINDAK PIDANA KORUPSI. Tesis thesis, Universitas Batanghari.

[img] Text
TESIS EDY TRIHARYADI.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK EDY TRIHARYADI / B 20031061 / 2022 / ANALISIS PERBUATAN PUNGUTAN LIAR PADA PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TA.2021 DI SMAN KOTA JAMBI SEBAGAI TINDAK PIDANA KORUPSI / Dr. Ruben Achmad, S.H., M.H., selaku Pembimbing Pertama / Dr. S. Sahabuddin, S.H., M.H., selaku Dosen Pembimbing Kedua PPDB SMAN merupakan peluang tindak pidana pungutan liar yang ditimbulkan adanya penyedia dan pengguna jasa yang tidak mau mengikuti prosedur dan anti dengan jalan pintas, penelitian ini bertujuan untuk memahami dan menganalisa Penegakan Hukum pidana terhadap Pelaku Pungutan Liar pada Penerimaan Peserta Didik Baru SMAN di Kota Jambi, dan kendala serta upaya dalam penegakan hukum pidana terhadap pelaku Pungutan Liar pada Penerimaan Peserta Didik Baru SMAN di Kota Jambi. Penegakan Hukum pidana terhadap Pelaku Pungutan Liar pada Penerimaan Peserta Didik Baru SMAN di Kota Jambi adalah dengan ancaman korupsi yaitu Pasal 11 dan Pasal 12 UU No.31 Tahun 1999 sebagai tindak pidana korupsi sebagaimana telah dibuah dengan UU No.20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi . Kendala dalam penegakan hukum pidana terhadap pelaku Pungutan Liar pada Penerimaan Peserta Didik Baru SMAN di Kota Jambi adalahFaktor hukum, penegakan hukum melakukan pembinaan moral Moralistik yaitu Pembinaan Mental Dan Moral Manusia dan lebih megutamakan penanggulangan terhadap pengli tersebut, Faktor aparaturnya ialah yakni pihak-pihak yang membentuk maupun menerapkan hukum mengenai pungutan liar tersebut sebagai besar menyasar kepada oknum aparatur pada instansi pemerintahan (aparatur menangkap aparatur) terhadap pelayanan masyarakat sehingga dalam pelaksanaan nya terkesan setengah hati dalam melakukan penindakannya.Budaya masyarakat yang terlebih dahulu menjadikan pungli itu lahir, kebanyakan masyakat justru memberi sejumlah uang apabila ia melakukan pengurusan birokrasi terhadap instansi pemerintahan. Faktor besarnya anggaran biaya membuat proses penegakan kumnya menjadi terhambat.upaya yang dilakukan adalah Melakukan sosialisasi tentang upaya pencegahan pungutan liar, Membangun sistem pencegahan pungli secara komprehensif, Mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah pungli, Melakukan pemantauan dan monitoring langsung ke sekolah-sekolah oleh TIM Saber Pungli Provinsi Jambi dengan menempatkan minimal 2 personil terhadap pelaksanaan PPDB SMAN di Kota Jambi. Saran : Mendirikan Pos-pos Saber Pungli di Setiap Sekolah Menegah atas dalam rangka pengawasan secara langsung kegiatan PPDB tingkat SMAN, Menindak dengan tegas adanya indikasi atau OTT Pungli PPDB yang dilakukan oleh perangkat sekolah atau pemerintahan daerah di Kota Jambi danMeningkatkan kerjasama dengan masyarakat dalam pemberantasan pungli pada PPDB SMAN Kata Kunci : Analisa, Pungutan Liar, Penerimaan Peserta Didik Baru, Sekolah Menengah Atas Nege

Item Type: Thesis (Tesis)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Magister Hukum
Depositing User: Mr Admin Repo
Date Deposited: 19 Jan 2023 02:15
Last Modified: 19 Jan 2023 02:15
URI: http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/2167

Actions (login required)

View Item View Item