ANALISIS YURIDIS TERHADAP DASAR PENGHAPUSAN PIDANA KARENA DAYA PAKSA PADA KASUS TINDAK PIDANA ABORSI OLEH ANAK (STUDI PUTUSAN NOMOR: 6/Pid.Sus-Anak/2018/PTJMB)

MUHAMMAD ZAIDAN ALFAWWAZ, 2000874201293 (2023) ANALISIS YURIDIS TERHADAP DASAR PENGHAPUSAN PIDANA KARENA DAYA PAKSA PADA KASUS TINDAK PIDANA ABORSI OLEH ANAK (STUDI PUTUSAN NOMOR: 6/Pid.Sus-Anak/2018/PTJMB). skripsi thesis, Universitas Batanghari Jambi.

Text (ANALISIS YURIDIS TERHADAP DASAR PENGHAPUSAN PIDANA KARENA DAYA PAKSA PADA KASUS TINDAK PIDANA ABORSI OLEH ANAK (STUDI PUTUSAN NOMOR: 6/Pid.Sus-Anak/2018/PTJMB)) Skripsi M. Zaidan 2000874201293.pdf - Published Version Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini membahas tentang Analisis Yuridis Terhadap Dasar Penghapusan Pidana Karena Daya Paksa Pada Kasus Tindak Pidana Aborsi Oleh Anak (Studi Putusan Nomor : 6/Pid.Sus-Anak/2018/PTJMB. Adapun yang menjadi rumusan masalah yang dibahas dalam skripsi ini adalah: 1) Hal-hal apa saja yang menjadi dasar pertimbangan hakim Pengadilan Negeri Muara Bulian dalam penjatuhan putusan perkara tindak pidana. 2) Apa saja yang menjadi dasar pertimbangan diterapkannya ketentuan daya paksa pada tindak pidana aborsi dalam Putusan Pengadilan Tinggi Jambi Nomor: 6/Pid.Sus- Anak/2018/PT.JMB. Untuk menganalisis permasalahan tersebut digunakan pendekatan yang digunakan dalam skripsi ini adalah pendekatan perundang-undangan (normative approach), pendekatan sejarah (historial approach), pendekatan kasus hukum (case law approach). Selanjutnya untuk menganalisis kedua rumusan masalah yang terdapat dalam skripsi ini digunakan teori pertanggungjawaban pidana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada dua pertimbangan putusan hakim atas perkara pidana adalah terdiri atas dua kategori, yaitu: 1) Pertimbangan yang bersifat yuridis yang didasarkan pada fakta-fakta yuridis yang terungkap di dalam persidangan. 2) Pertimbangan yang bersifat non-yuridis didasarkan pada keyakinan hakim dalam mempertimbangkan layak atau tidaknya seseorang dijatuhi pidana yang tidak hanya didasarkan pada bukti-bukti yang ada. Lalu yang menjadi dasar pertimbangan diterapkannya ketentuan daya paksa dalam Putusan Pengadilan Tinggi Jambi Nomor: 6/Pid.Sus-Anak /2018/PT.JMB adalah pelaku tindak pidana aborsi merupakan korban tindak pidana yaitu korban tindak pidana pemerkosaan dan disetubuhi oleh kakak kandungnya sendiri sebanyak 9 kali, yang setiap persetubuhan diawali dengan ancaman kekerasan dan akibat pemerkosaan tersebut si anak telah hamil, kehamilan mana tidak dipahami dan tidak dikehendaki oleh korban. Perbuatan tindak pidana aborsi yang dilakukan anak tersebut semata-mata dilakukan untuk menghindari diketahuinya oleh masyarakat setempat dan adanya keterpaksaan phisikis yang menimbulkan pengaruh daya paksa luar biasa bagi anak sehingga melakukan aborsi tersebut dan ternyata bayi itu lahir dalam keadaan tidak bernyawa dan kemudian secara diam-diam dikuburkan dibelakang rumah tempat tinggal si anak. Kata Kunci: Alasan Penghapusan Pidana, Daya Paksa Kitab Undang- Undang Hukum Pidana

Actions (login required)

View Item