PELANGGARAN LALU LINTAS KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA OLEH PELAJAR SEKOLAH MENENGAH ATAS DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA DI WILAYAH HUKUM KEPOLISIAN RESOR KOTA JAMBI

ALCIKA FADIA HAYA, 1900874201040 (2023) PELANGGARAN LALU LINTAS KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA OLEH PELAJAR SEKOLAH MENENGAH ATAS DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA DI WILAYAH HUKUM KEPOLISIAN RESOR KOTA JAMBI. skripsi thesis, Universitas BATANGHARI Jambi.

Text (PELANGGARAN LALU LINTAS KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA OLEH PELAJAR SEKOLAH MENENGAH ATAS DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA DI WILAYAH HUKUM KEPOLISIAN RESOR KOTA JAMBI) ALCIKA FADIA HAYA 1900874201040.pdf - Published Version Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) merupakan bentuk pelanggaran yang terus mengalami peningkatan, termasuk di wilayah hukum Polresta Jambi. Hal ini disebabkan karena jiwa mereka yang masih labil, kelalaian dan ketidakhati-hatian dalam berkendara, kurangnya pengetahuan mengenai aturan rambu-rambu lalu lintas, dan lain-lain. Penelitian ini akan menjawab permasalahan, apa faktor-faktor penyebab terjadinya pelanggaran lalu lintas kendaraan bermotor roda dua oleh pelajar Sekolah Menegah Atas (SMA)? bagaimana upaya penanggulangan terhadap pelanggaran lalu lintas kendaraan bermotor roda dua oleh pelajar Sekolah Menegah Atas (SMA)? dan bagaimana hambatan penerapan hukum terhadap pelanggar lalu lintas kendaraan bermotor roda dua oleh pelajar Sekolah Menegah Atas (SMA)?. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori kriminologi, teori penanggulangan dan teori control sosial. Metode peneltian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian hukum empiris, yaitu penelitian langsung dilakukan ke lapangan atau lokasi penelitian yaitu Unit Satuan Lalu Lintas Polresta Jambi dan SMAN 2 Kota Jambi dengan metode wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh pelajar SMA di Kota Jambi disebebkan oleh faktor manusia, faktor kendaraan dan faktor jalan. Upaya penanggulangan yang dilakukan yaitu dengan pencegahan atau preventif dan penindakan atau represif sesuai dengan kategori pelanggaran. Selanjutnya hambatan yang dialami yaitu kesadaran hukum pelajar yang masih kurang, sarana dan prasarana pihak kepolisian yang masih kurang dan kurangnya kerjasama masyarakat saat dilakukan operasi penertiban atau razia. Kata Kunci : Pelanggaran Lalu Lintas, Kendaraan Bermotor Roda Dua, Pelajar SMA, Penanggulangan

Actions (login required)

View Item