PERBEDAAN PENDAPATAN USAHATANI KELAPA (Cocos nucifera L.) MONOKULTUR DAN NON MONOKULTUR DI DESA SIAU KECAMATAN MUARA SABAK TIMUR KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR

RYAN SEPTRIANDRI SAPUTRA, 1900854201001 (2023) PERBEDAAN PENDAPATAN USAHATANI KELAPA (Cocos nucifera L.) MONOKULTUR DAN NON MONOKULTUR DI DESA SIAU KECAMATAN MUARA SABAK TIMUR KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR. skripsi thesis, Universitas BATANGHARI Jambi.

[img] Text
1- COVER.pdf - Published Version

Download (51kB)
[img] Text
2- LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version

Download (371kB)
[img] Text
3- ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (92kB)
[img] Text
6- BAB1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (54kB)
[img] Text
11- BAB VI KESIMPULAN.pdf - Published Version

Download (95kB)
[img] Text
12- DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (32kB)
[img] Text (PERBEDAAN PENDAPATAN USAHATANI KELAPA (Cocos nucifera L.) MONOKULTUR DAN NON MONOKULTUR DI DESA SIAU KECAMATAN MUARA SABAK TIMUR KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR)
RYAN SEPTRIANDRI SAPUTRA 1900854201001.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

. Penelitian ini untuk mendeskripsikan kegiataan usahatani kelapa monokultur dan non monokultur, dan beberapa besar perbedaan pendapatan pada usahatani kelapa monokultur dan non monokultur di Desa Siau Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Dengan pemilihan lokasi Desa Siau Kecamatan Muara Sabak Kabupaten Tanjung Jabung Timur merupakan salah satu yang masyarakatnya melakukan usahatani kelapa monokultur dan non monokultur, Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode survey, dan teknik pengambilan sampel dengan metode snowball. Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kelapa monokultur dengan rata-rata produksi sebesar 29.229 Butir/Tahun, Sedangkan untuk kelapa non monokultur sebesar 16.155 Butir/Tahun, dan untuk komoditi lain (pinang) 5.214kg/Tahun, biaya produksi yang dikeluarkan oleh petani kelapa monokultur rata-rata adalah sebesar Rp. 6.415.418/Tahun, Sedangkan biaya produksi kelapa non monokultur sebesar Rp. 4.651.168/Tahun, dan harga jual kelapa Rp.1.300/Butir dengan rata-rata penerimaan kelapa monokultur Rp. 37.997.128/Tahun dan Jumlah penerimaan kelapa non monokultur Sebesar Rp. 36.644.012/Tahun. Dari data tersebut terlihat bahwa total penerimaan lebih besar dari total biaya produksi kelapa monokultur maupun kelapa non monokultur, hal ini berarti penerimaan petani bisa menutupi biaya yang dikuelurkan dalam proses produksi usahatani kelapa monokultur dan non monokultur di Desa Siau, atau setara dengan sebesar Rp. 3.166.427/Bln penerimaan kelapa monokultur dan penerimaan kelapa non monokultur sebesar Rp. 3.053.668/Bln, jika dilihat dari tingkat kesejahteraan, maka petani di Desa Siau sudah tergolong sejahtera, karena nilai pendapatan usahatani kelapa monokultur dan non monokultur di Desa Siau tergolong tersebut berada di atas upah minimum regional (UMR) Kabupaten Tanjung Jabung Timur Sebesar Rp. 2.649.034. Dari hasil rata-rata penerimaan kelapa monokultur dan non monokultur didapat perbedaan sebesar Rp. 411.134/Tahun

Item Type: Thesis (skripsi)
Uncontrolled Keywords: usahatani kelapa monokultur dan non monokultur
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Mr Admin Repo
Date Deposited: 03 Jun 2024 02:41
Last Modified: 03 Jun 2024 02:41
URI: http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/3336

Actions (login required)

View Item View Item