REPRESENTASI PELANGGARAN MELAWAN ARUS LALU LINTAS OLEH PENGENDARA SEPEDA MOTOR DI KOTA JAMBI (Studi Kasus Jalan Pattimura Kota Jambi)

AHMAD FIRDAUS, 2100874201006 (2024) REPRESENTASI PELANGGARAN MELAWAN ARUS LALU LINTAS OLEH PENGENDARA SEPEDA MOTOR DI KOTA JAMBI (Studi Kasus Jalan Pattimura Kota Jambi). skripsi thesis, UNIVERSITAS BATANGHARI JAMBI.

	Text 01. COVER.pdf - Published Version Download (104kB)
	Text 02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (882kB)
	Text 03. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (68kB)
	Text 06. BAB I.pdf - Published Version Download (458kB)
	Text 10. BAB V.pdf - Published Version Download (143kB)
	Text 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (104kB)
	Text (REPRESENTASI PELANGGARAN MELAWAN ARUS LALU LINTAS OLEH PENGENDARA SEPEDA MOTOR DI KOTA JAMBI (Studi Kasus Jalan Pattimura Kota Jambi)) AHMAD FIRDAUS 2100874201006.pdf - Published Version Download (4MB)

Abstract

Representasi Pelanggaran Melawan Arus Lalu Lintas Oleh Pengendara Sepeda Motor di Kota Jambi (Studi Kasus Jalan Pattimura Kota Jambi) (dibimbing oleh Bapak Dr. Supeno SH, MH. dan Bapak Reza Iswanto, SH, MH.) Penelitian ini mengkaji tentang representasi pelanggaran melawan arus lalu lintas oleh pengendara sepeda motor di kota jambi, rumusan masalah pada penelitian ini ada 2 (dua) yait apa saja faktor-faktor dan bagaimana upaya yang dilakukan oleh pihak yang berwenang untuk mengatasi pelanggaran lalu lintas oleh pengendara sepeda motor yang melawan arus di kota jambi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan metode pendekatan hukum empiris, dengan menghimpun data dari sumber kepustakaan, baik primer maupun sekunder sebagai sumber informasi dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah identifikan dan dokumentasi. Teknik pengolahan data yaitu dengan melakukan analisis serta identifikasi berdasarkan data-data yang didapatkan dari sumber bacaan, observasi lapangan, wawancara, dan studi literatur yang relevan untuk kemudian ditarik sebuah kesimpulan Hasil penelitian dapat dikemukakan, bahwa pelanggaran melawan arus lalu lintas disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu faktor hukum, penegakan hukum, sarana atau prasarana, manusia dan kebudayaan. Upaya penanggulangan yang dapat dilakukan mencakup tindakan upaya preemtif, upaya preventif dan upaya represif. Namun, hambatan yang dihadapi adalah minimnya penegakan hukum, kurangnya sarana prasarana, rendahnya kesadaran hukum pengendara sehingga pelanggaran dianggap sesuatu yang biasa dan menjadi budaya.

Actions (login required)

View Item