SAPUTRA TRIANSYAH, 2100874201162 (2025) ANALISIS PUTUSAN Nomor 142.Pid.Sus/2023/Pn.Krs PADA TINDAK PIDANA PELECEHAN SEKSUAL TERHADAP ANAK KANDUNG. skripsi thesis, UNIVERSITAS BATANGHARI JAMBI.
![]() |
Text
1. COVER.pdf - Published Version Download (32kB) |
![]() |
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text
3. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (80kB) |
![]() |
Text
6. BAB I.pdf - Published Version Download (329kB) |
![]() |
Text
10. BAB V.pdf - Published Version Download (170kB) |
![]() |
Text
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (197kB) |
![]() |
Text (ANALISIS PUTUSAN Nomor 142.Pid.Sus/2023/Pn.Krs PADA TINDAK PIDANA PELECEHAN SEKSUAL TERHADAP ANAK KANDUNG)
SAPUTRA TRIANSYAH 2100874201162.pdf - Published Version Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis Untuk mengetahui dan menganalisis pertimbangan hakim terhadap putusan No.142.Pid.Sus/2023/Pn.Krs pada tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak kandung; menganalisis putusan No.142.Pid.Sus/2023/Pn.Krs pada tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak kandung sudah memenuhi rasa keadilan. rumusan masalah bagaimana pertimbangan hakim terhadap putusan No.142.Pid.Sus/2023/Pn.Krs pada tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak kandung; Apakah putusan No.142.Pid.Sus/2023/Pn.Krs pada tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak kandung sudah memenuhi rasa keadilan. Metode yang digunakan pada penelitian tipe penelitian yuridis Normatif. Penelitian hukum yuridis normatif merupakan penelitian hukum yang dilakukan dengan melakukan penelitian terhadap data sekunder atau studi bahan kepustakaan. Dan menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute approach), dan pendekatan kasus (case approach) yaitu pendekatan yang berkaitan dengan putusan No.142.Pid.Sus/2023/Pn.Krs. Hasil penelitian: 1) pertimbangan hakim terhadap putusan No.142.Pid.Sus/2023/Pn.Krs pada tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak kandung; a) pertimbangan yuridis. Putusan Nomor 142/Pid.Sus/2024/Pn. Krs, terdakwa didakwa dengan dengan dakwaan alternatif pertama yaitu sebagaimana terdakwa telah melanggar Pasal 81 ayat (3) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo Pasal 64 ayat (1) KUHP, yang unsur-unsurnya: 1) Setiap Orang; 2) Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain; 3) Dilakukan oleh orang tua, wali, orang-orang yang mempunyai hubungan keluarga, pengasuh anak, pendidik, tenaga kependidikan, aparat yang menangani perlindungan anak, atau dilakukan oleh lebih dari satu orang secara bersama-sama; 4) Jika beberapa perbuatan, meskipun masing-masing merupakan kejahatan atau pelanggaran, ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut. 2) pertimbangan non yuridis. Pertimbangan yang bersifat non yuridis merupakan faktor yang harus dipertimbangkan oleh hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap suatu perkara. Pertimbangan tersebut: a) pertimbangan lingkungan. Berdasarkan Kartu Keluarga Nomor : 3513161601170004 tanggal 26 November 2021 dengan keterangan Terdakwa dan Anak Korban tercatat dalam Kartu Keluarga yang sama; b) Faktor keadaan atau kondisi terdakwa. Yaitu hakim mempertimbangkan keadaan yang memberatkan dan meringan korban. b) apakah Putusan Nomor 142/Pid.Sus/2023/Pn.Krs pada tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak kandung sudah memenuhi rasa keadilan.
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Analisis, Putusan, Tindak Pidana Kekerasan Seksual, Anak |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mr Admin Repo |
Date Deposited: | 04 Mar 2025 02:10 |
Last Modified: | 04 Mar 2025 02:10 |
URI: | http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/3822 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |