ANALISIS YURIDIS PUTUSAN HAKIM PENGADILAN NEGERI SURABAYA TERHADAP VONIS BEBAS GREGORIUS RONALD TANNUR, STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR: 454/Pid.B/2024/PN. Sby

SYAKIRAH DIEVA NANDA F, 2100874201123 (2025) ANALISIS YURIDIS PUTUSAN HAKIM PENGADILAN NEGERI SURABAYA TERHADAP VONIS BEBAS GREGORIUS RONALD TANNUR, STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR: 454/Pid.B/2024/PN. Sby. skripsi thesis, UNIVERSITAS BATANGHARI JAMBI.

	Text 1. COVER.pdf - Published Version Download (215kB)
	Text 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text 3. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (466kB)
	Text 6. BAB I.pdf - Published Version Download (407kB)
	Text 10. BAB V.pdf - Published Version Download (288kB)
	Text 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (290kB)
	Text (ANALISIS YURIDIS PUTUSAN HAKIM PENGADILAN NEGERI SURABAYA TERHADAP VONIS BEBAS GREGORIUS RONALD TANNUR, STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR: 454/Pid.B/2024/PN. Sby) SYAKIRAH DIEVA NANDA F 2100874201123.pdf - Published Version Download (3MB)

Abstract

Analisis Putusan Hakim Pengadilan Negeri Surabaya Terhadap Vonis Bebas Gregorius Ronald Tannur, Studi Kasus Putusan Nomor: 454/Pid.B/2024/PN.Sby. Penelitian ini mengenai tentang vonis bebas yang diberikan oleh hakim pengadilan negeri surabaya terhadap Terdakwa Tindak Pidana pembunuhan Gregorius Ronald Tannur terhadap Korban Dini Sera. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian yuridis normatis dengan menggunakan pendekatan Perundang-Undangan, Pendekatan Konsep, dan Pendekatan Kasus. Hasil Penelitian yang diperoleh antara lain: (1) Berdasarkan putusan hakim, hakim menimbang bahwasannya Terdakwa Gregorius Ronald Tannur dianggap tidak secara sah meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana berdasarkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum, karena Hakim menimbang bahwa Korban Meninggal karena kelalaian Terdakwa dimana hal tersebut tidak meyakinkan hakim bahwa Terdakwa telah menghilangkan nyawa Korban Dini Sera. (2) Pada putusan Nomor: 454/Pid.B/2024/PN.Sby tidak sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan khusus nya yang menyangkut tentang Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman dimana disebutkan bahwa dalam memutuskan suatu perkara hendaklah hakim memberikan putusan atas nilai keadilan yang berdasarkan kepada ketuhanan yang maha esa dan putusan tersebut tidak memberikan nilai keadilan bagi pihak Korban.

Actions (login required)

View Item