ANDRE YUFRIANTAMA, 1800854211006 (2025) PENGGUNAAN ASAM ABSISAT(ABA) UNTUK MENGHAMBAT PERKECAMBAHAN BENIH KAKAO (Theobroma cacao L.) DALAM PENYIMPANAN. skripsi thesis, UNIVERSITAS BATANGHARI JAMBI.
![]() |
Text
01. COVER.pdf - Published Version Download (43kB) |
![]() |
Text
02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (2MB) |
![]() |
Text
03. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (75kB) |
![]() |
Text
06. BAB I.pdf - Published Version Download (145kB) |
![]() |
Text
10. BAB V.pdf - Published Version Download (73kB) |
![]() |
Text
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (16kB) |
![]() |
Text (PENGGUNAAN ASAM ABSISAT(ABA) UNTUK MENGHAMBAT PERKECAMBAHAN BENIH KAKAO (Theobroma cacao L.) DALAM PENYIMPANAN)
ANDRE YUFRIANTAMA 1800854211006.pdf - Published Version Download (4MB) |
Abstract
Kakao merupakan salah satu tanaman perkebunan yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Provinsi Jambi merupakan salah satu daerah penghasil kakao di Indonesia dengan luas areal, produksi, dan produktivitas, tanaman kakao Provinsi Jambi. Asam absisat adalah hormon yang menghambat pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Asam Absisat (ABA) terhadap penghambatan perkecambahan benih kakao dalam penyimpanan dan kualitas benih kakao. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Dasar Fakultas Pertanian Universitas Batanghari. Penelitian dilakukan dari tanggal 30 November 2023 hingga tanggal 25 Desember 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan kosentrasi ABA yang menggunakan wadah nampan plastik. Perlakuan dicobakan dalam penelitian ini adalah 4 taraf ABA (mlL-1 aquades) sebagai berikut: a0 : Kontrol, a1 : 12,5 mlL-1 aquades, a2 : 25 mlL-1 aquades, a3 : 37,5 mlL-1 aquades. Setiap perlakuan diulang tiga kali, sehingga terdapat 12 lot percobaan, masing-masing berisi 100 butir benih kakao, total 1200 butir benih kakao. Lot benih disimpan di ruang penyimpanan yang diatur sesuai dengan denah penelitian. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa penggunaan asam absisat berpengaruh nyata terhadap persentase benih berjamur dalam penyimpanan, akan tetapi berpengaruh tidak nyata terhadap persentase benih berkecambah dalam penyimpanan, daya kecambah, kecepatan berkecambah, dan berat kering kecambah. Penggunaan Asam Absisat (ABA) untuk menghambat perkecambahn benih kakao (Theobroma cacao L.) dalam penyimpanan pada perlakuan a1 (12,5 mlL-1aquades) menghasilkan rata-rata persentase benih berjamur terendah yaitu 8,00%, daya kecambah tertinggi yaitu 68,3%, Kecepatan berkecambah tertinggi yaitu 1,55 %/etmal
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kosentrasi ABA |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Budidaya Perairan |
Depositing User: | Mr Admin Repo |
Date Deposited: | 25 Mar 2025 06:33 |
Last Modified: | 25 Mar 2025 06:33 |
URI: | http://repository.unbari.ac.id/id/eprint/3856 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |