KAJIAN KRIMINOLOGIS KEJAHATAN PENGANIAYAAN OLEH ANAK DIBAWAH UMUR TERHADAP TUKANG OJEK DI WILAYAH HUKUM KEPOLISIAN NIPAH PANJANG

LAZUARDI VAN DIKI HUTAGALUNG, LAZUARDI VAN DIKI HUTAGALUNG (2020) KAJIAN KRIMINOLOGIS KEJAHATAN PENGANIAYAAN OLEH ANAK DIBAWAH UMUR TERHADAP TUKANG OJEK DI WILAYAH HUKUM KEPOLISIAN NIPAH PANJANG. skripsi thesis, Universitas Batanghari.

Text lazuardi Van Diki Hutagalung 1500874201238 FH.pdf Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kronologis, tindakan kepolisian sektor kecamatan nipah panjang kabupaten tanjung jabung timur dalam menangani tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh anak dibawah umur dan penyebab anak tersebut melakukan sebuah tindakan pidana tersebut. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah Apakah faktor penyebab anak dibawah umur tersebut melakukan tindak pidana Penganiayaan terhadap tukang ojek di wilayah hukum Kepolisian Sektor Nipah Panjang Dan Bagaimanakah upaya yang dilakukan pihak Kepolisian Sektor Nipah Panjang untuk mengatasi tindakan penganiayaan yang dilakukan oleh anak dibawah umur di wilayah hukum Kepolisian Sektor Nipah Panjang. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris yaitu dengan langsung melihat kelapangan melalui mediasi wawancara dengan bapak Aipda Narsum selaku Kepala Unit Reserse Kriminal pada masa itu dan narasumber pada penulisan skripsi yang penulis buat. Dari hasil penelitian yang telah peneliti lakukan anak tersebut (Putra Alias Puput Bin Sabri) melakukan sebuah tindakan pidana atas sebab pengaruh minuman keras jenis Anggur Merah cap orang tua yang di konsumsinya, ketika ingin membeli minuman itu kembali, akan tetapi mereka tidak memiliki uang yang cukup. Putra melakukan tindak pidana ini bersama 3 orang temannya yang bernama Welly, Yance, Nahrowi. Permasalahan yang muncul dalam masalah ini ketika mereka tidak memiliki uang, mereka ingin menambah uang dengan cara meminta uang dipinggir jalan dalih-dalih untuk perbaikan jalan, namun uang tersebut digunakan untuk membeli minuman berakohol guna untuk menikmati malam minggunya. Dikarenakan pengaruh alkohol, maka terjadi kontak fisik antara Putra dan Tukang Ojek yang bernama Hendra Alias Hen sehingga Korban mengalami luka berat pada bagian kepala dan tangannya dikarenakan menepis pukulan kayu yang dilakukan oleh Pelaku bernama Putra. Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka berat sehingga korban tidak dapat berkerja dengan sebagaimana mestinya. Adapun keinginan pihak kepolisian sektor Kecamatan Nipah Panjang Kabupaten Tanjung Jabung Timur ingin menyelesaikan kasus ini secara kekeluargaan atau bahasa hukumnya disebut dengan istilah diversi yaitu penyelesaian perkara peradilan pidana anak menjadi diluar peradilan pidana. Adapun saran penulis dalam kasus penelitian ini adalah pentingnya peran orang tua dalam mendidikan anak, karena pembentukan karakter anak sudah bisa mulai dilihat oleh orang tua ketika anak masih berusia dini bahkan ketika masih berada didalam kandungan. Apabila orang tuanya berprilaku baik dalam mendidik anak, maka anaknya pun akan tumbuh dengan baik. Karena itulah dibutuhkan peran Ayah dan Ibu dalam membentuk karakter sang anak tersebut. Keluarga merupakan sebuah lingkungan pertama bagi anak belajar tentang tingkah laku dan kehidupan hingga membentuk karakter mereka di masa depan. Keluarga bisa pula disebut sebagai primary group, bahkan ibu juga disebut sebagai madrasah atau sekolah pertama bagi sang anak sehingga benar-benar harus diperhatikan perkembangannya. Kata Kunci : Penganiayaan, Perlindungan hukum Anak, dan anak dibawah umur

Actions (login required)

View Item