PENYELESAIAN WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN GADAI ANTARA NASABAH DENGAN PERSEROAN TERBATAS (PT) PEGADAIAN CABANG MAYANG MANGURAI KOTA JAMBI

Anggi Indah Mulyani Sari, Anggi Indah Mulyani Sari (2021) PENYELESAIAN WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN GADAI ANTARA NASABAH DENGAN PERSEROAN TERBATAS (PT) PEGADAIAN CABANG MAYANG MANGURAI KOTA JAMBI. skripsi thesis, Universitas Batanghari.

Text ANGGI INDAH MULYANI SARI.pdf Download (890kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami bagaimana cara PT. Pegadaian Cabang Mayang Mangurai Kota Jambi dalam menyelesaikan wanprestasi. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah Bagaimana proses penyelesaian wanprestasi oleh PT. Pegadaian Cabang Mayang Mangurai Kota Jambi dengan nasabah dalam perjanjian gadai dengan jaminan emas?, Apa kendala dalam penyelesaian wanprestasi oleh PT. Pegadaian Cabang Mayang Mangurai Kota Jambi dengan nasabah dalam perjanjian gadai dengan jaminan emas?, Dan Bagaimana upaya dalam penyelesaian wanprestasi oleh PT. Pegadaian Cabang Mayang Mangurai Kota Jambi dengan nasabah dalam perjanjian gadai dengan jaminan emas ? Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis yaitu merangkai suatu teori dalam mempertegas hipotesa dan tipe penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah yuridis empiris, dalam penelitian ini ditujukan untuk mengetahui sejauh mana bekerjanya hukum di dalam masyarakat, prosedur ataupun tata cara yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah penelitian dengan cara si penulis terlebih dahulu meneliti data sekunder dan kemudian dilanjutkan dengan meneliti data primer yang langsung diperoleh melalui wawancara dengan Pimpinan Cabang PT. Pegadaian Cabang Mayang Mangurai Bapak Doni Qadri, Penaksir Ibu Astri Rahmanda Sulaiman, kemudian juga mewawancarai salah satu staf PT. Pegadaian Cabang Mayang Mangurai Ibu Yuliana Ningsih dan beberapa nasabah. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses penyelesaian wanpretasi dalam perjanjian gadai dengan jaminan emas dilakukan oleh pihak PT. Pegadaian Cabang Mayang Mangurai dengan memberikan 3 kali peringatan kepada nasabah apabila sudah jatuh tempo yaitu: peringatan persuasif, somasi dan lelang. Dalam melakukan penyelesaian wanprestasi terdapat kendala yang menjadi penghambat dalam menyelesaiakan masalah baik dari internal (nasabah) maupun eksternal (pihak pegadaian), setelah adanya beberapa kendala kemudian pihak pegadaian melakukan upaya untuk menyelesaikan perjanjian gadai dengan cara melelang barang jaminan milik nasabah, agar hutang nasabah bisa lunas. Kata Kunci : Penyelesaian, Wanprestasi, Perjanjian, Gadai

Actions (login required)

View Item